Kasus ini viral di media sosial setelah seseorang bernama Alvian Akmal, yang merupakan atasan dari ayah korban, mengunggahnya di Instagram.
Alvian, yang turut membantu mencari korban, mengatakan korban menghilang sejak 15 Desember dan baru ditemukan di sebuah kos di wilayah Bandung pada 22 Desember 2021.
Dalam kurun itu, korban mengaku dipaksa melayani dua hingga tiga laki-laki setiap harinya.
"Saat ada yang mau dilayani, korban enggak mau, dia dipukuli, diseret-seret, diancam dibunuh. Jadi mau enggak mau dia melayani," kata Alvian kepada wartawan Yuli Saputra yang melaporkan untuk BBC News Indonesia pada Rabu (29/12).
Polisi sejauh ini telah menangkap tiga orang tersangka dan masih memburu 17 orang lainnya yang diduga terlibat kasus ini.
baca selengkapnya: https://www.bbc.com/indonesia/trensosial-59815560
Penulis : one
"Berita Terbaru Lainnya"
Media Liputan Indonesia
DIATUR OLEH UNDANG - UNDANG PERS
No. 40 Thn. 1999 Tentang Pers
HAK JAWAB- HAK KOREKSI-HAK TOLAK
Kirim via:
WhatsApps / SMS:08170226556 / 08123636556
Email Redaksi:
NewsLiputanIndonesia@gmail.com
PT. LINDO SAHABAT MANDIRI
Tunduk & Patuh Pada UU PERS.
Komentar