Modus operandi yang di gunakan, pada saat truk tangki merah putih keluar dari depo Pertamina langsung melakukan kencingan dipinggi jalan Perak Barat.
Dikonfirmasi Toha selaku pemain kencingan BBM perak barat menyampaikan, masih main mas sampai sekarang.
"Saya dari madura mas, belum ada tangki. Nanti saja kalau ada tangki masuk ya, habis magrib," kata Toha, Sabtu (12/4).
Bermula tim awak media saat itu melihat adanya transaksi jual beli BBM di Jalan Perak Barat dekat Rel kereta api. Pembelian BBM Jenis solar ataupun pertalite itu diketahui secara tersembunyi supaya tidak diketahui oleh petugas penegak hukum. BBM bersubsidi sudah jelas tidak ada ijin jual atau pembelian.
"BBM tersebut diangkut dengan menggunakan jerigen berkapasitas 25 liter, ada 8 drum yang siap di jual kepada pemesannya," Kata Sumber yang namanya enggan di sebutkan.
Diketahui, atas transaksi jual beli BBM ilegal itu sudah lama dilakukan oleh pengusaha Toha pembelian yang dilakukan tersebut diketahui sehari bisa dua kali diri sopir truk tangki.
Cara pembelian BBM ilegal itu, Sumber mengatakan, sebelumnya truk tangki yang baru mengisi dari pertamina keluar dan parkir di depan samping pertamina." Tambah dia.
Disana pelaku ini sudah menunggu dan menyediakan puluhan jerigen yang nantinya akan diisi BBM jenis solar ataupun Pertalite yang diambil dari truk tangki.
Penulis : Tjan08
"Berita Terbaru Lainnya"
Media Liputan Indonesia
DIATUR OLEH UNDANG - UNDANG PERS
No. 40 Thn. 1999 Tentang Pers
HAK JAWAB- HAK KOREKSI-HAK TOLAK
Kirim via:
WhatsApps / SMS:08170226556 / 08123636556
Email Redaksi:
NewsLiputanIndonesia@gmail.com
PT. LINDO SAHABAT MANDIRI
Tunduk & Patuh Pada UU PERS.
Komentar